Kubayangkan butir air mata memenuhi pelupuk matamu
saat kau membacakan baris-baris kasih sayang
kepada buah hatimu
Kusapa, ada beberapa butir air mata menggantung di sukmaku
hendak menyeruak ke dunia menemani keharuanmu
Tak ada yang dapat kuucapkan hari ini
seperti hari kemarin, aku hanya bisa membisu
coba kutulis beberapa kata ungkapan kehormatan
kepadamu yang kini duduk menyaksikan ilham Allah
merasuki tulang-tulang tuamu.
Adakah aku akan melihat orang tuaku
sebahagia lantunan nyanyian hatimu
yang hendak menempuh tahap tertinggi kodrat manusia?
aku merenung menggores bayangan butiran air matamu
yang terdorong keluar oleh kebahagiaan
aku berusaha menutupi jalan untuk air mataku
yang tak sanggup menahan keharuan
menuntut jalan keluar,
mungkin hendak berteman dengan air matamu Kubayangkan butir air mata memenuhi pelupuk matamu
saat kau membacakan baris-baris kasih sayang
kepada buah hatimu
Kusapa, ada beberapa butir air mata menggantung di sukmaku
hendak menyeruak ke dunia menemani keharuanmu
Tak ada yang dapat kuucapkan hari ini
seperti hari kemarin, aku hanya bisa membisu
coba kutulis beberapa kata ungkapan kehormatan
kepadamu yang kini duduk menyaksikan ilham Allah
merasuki tulang-tulang tuamu.
Adakah aku akan melihat orang tuaku
sebahagia lantunan nyanyian hatimu
yang hendak menempuh tahap tertinggi kodrat manusia?
aku merenung menggores bayangan butiran air matamu
yang terdorong keluar oleh kebahagiaan
aku berusaha menutupi jalan untuk air mataku
yang tak sanggup menahan keharuan
menuntut jalan keluar,
mungkin hendak berteman dengan air matamu
Sumber : http://www.seasite.niu.edu/Indonesian/Puisi/Default.htm
skip to main |
skip to sidebar
Selasa, 06 April 2010
ads
Labels
- Ayah dan Ibu (1)
- BUKAN DUNIA DEWASA (1)
- cerita (3)
- DALAM YESUS (1)
- Dunia (3)
- Facebook (3)
- fenomena alam (5)
- Ilmu Pengetahuan (1)
- Indonesia (1)
- Luar Angkasa (5)
- Penyanyi (1)
- Pintar (1)
- puisi (3)
- Puisi : Bunda (1)
- Puisi : Bunga Mawar (1)
- Puisi : DUNIA ANAK (1)
- Puisi : Kekecewaan Petani (1)
- Puisi : Tanya Sang Anak (1)
- Sumber : www.anneahira.com/puisi/index.htm (1)
- Template (1)
Blog Archive
-
▼
2010
(39)
-
▼
April
(20)
- Cokelat Bendera
- Kepergianmu
- Puisi : Kepada Seorang Ayah yang berbahagia
- Tahukah Kamu?
- Tahukah Kamu?
- Perjuangan Pohon Bambu
- Anjing dan Bayangannya
- Keledai dan Garam Muatannya
- puisi : Yang Pasti
- puisi : Sajak Seorang Tua untuk Istrinya
- Puisi : Cinta Untuk Kekasih
- Puisi : Dari Lingkungan Hidupnya Anak-anak Belajar
- Puisi : Tanya Sang Anak
- Puisi : DUNIA ANAK, BUKAN DUNIA DEWASA
- Kucingku yang Lucu
- Puisi : Petani
- Puisi : Kekecewaan Petani
- Puisi : Bunga Mawar
- DALAM YESUS
- Ayah dan Ibu
-
▼
April
(20)
Diberdayakan oleh Blogger.
0 komentar:
Posting Komentar